Pangdam Hasanuddin, Tegaskan Masuk TNI Gratis

Makassar - Usai melaksanakan sholat dzuhur Pangdam XIV/Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad, S.H., berkesempatan bertatap muka dengan Pendaftar Calon Tamtama (Catam) PK TNI AD Gelombang I TA 2022, bertempat di Masjid Sultan Hasanuddin Makodam Jl. Urip Sumoharjo Makassar, Selasa (22/03/2022).

Pangdam pada kesempatan ini menegaskan bahwa perekrutan prajurit TNI yang dilakukan Mabes TNI di setiap Kotama (Kodam) tidak dipungut biaya alias gratis. "Panitia penerimaan akan bekerja secara jujur dan terbuka. Untuk itu jangan percaya kepada oknum yang menjanjikan bisa meluluskan dengan syarat memberikan sejumlah uang. Bila ada orang yang menyampaikan masuk TNI itu bayar, jangan percaya, " Tegas Pangdam. 

Baca juga: Ketua Yayasan Abdul Munir, S.Pd., S.Ag., M.Ag., dan Kepala Sekolah SMK Pelayaran Lintas Nusantara Barru H. Djabbar Rachim, S.Sos., Beserta Jajaran Sampaikan Selamat Hari Jadi Kabupaten Barru Ke-62 Tahun 2022.

"Tidak ada imbalan apapun untuk lulus TNI, semua seleksi secara terbuka dan transparan. Juga tidak ada biaya mulai dari pendaftaran hingga lulus masuk pendidikan, semuanya ditanggung oleh negara, " Kata Pangdam.

Baca juga: Pemerintah Buka Beasiswa LPDP Tahun 2022, Menkeu: Saatnya giliranmu!

"Para calon yang mendaftar tentu berkeinginan untuk lulus diterima menjadi prajurit. Untuk itu harus berusaha dan berdoa sehingga keinginan tersebut bisa terkabul, " Sambungnya. 

"Bagi calon yang baru mengikuti tes yang pertama kali, laksanakan tes dengan sungguh-sungguh. Kalau kalian ingin lulus upayakan dapat urutan 50 besar. Bagi yang tes sudah yang ke dua kali, tiga kali, empat kali bahkan lebih dari empat kali saya apresiasi kesungguhan kalian yang ingin sekali mengabdikan diri untuk menjadi TNI, Insya Allah akan menjadi pertimbangan apabila nilai tes kalian mungkin imbang dengan yang lain. Tunjukan mental kalian, kuat dengan melaksanakan tes semaksimal kemampuan kalian, " jelas Jenderal bintang dua ini. 

Baca juga: Nasi Sudah Jadi Bubur, Akibat Langgar Kesepakatan Toraja Utara Kena Sanksi

"Kalian adalah calon prajurit TNI AD. Kalau kalian lulus kalian akan menjadi prajurit. Saya juga prajurit. Mulai dari Tamtama sampai dengan jenjang Perwira Tinggi ( Pati) adalah prajurit. Dalam pasukan kalian nanti adalah prajurit-prajurit yang pemberani karenanya kalian akan berada di barisan terdepan dan siap mempertaruhkan nyawa kalian demi kedaulatan NKRI. Apakah kalian siap? Siaaaap!!! Apakah kalian berani mati untuk negara? Siaaap..., " Jawab para pendaftar calon Tamtama dengan penuh semangat. 

Baca juga: Kadis Pendidikan Pangkep Sabrun Buka Bimbingan Tehnis Arkas Se- Kecamatan Bungoro di SDN 19 Malewang

"Pesan saya, laksanakan tes ini dengan penuh perjuangan agar cita-cita kalian untuk bisa diterima menjadi prajurit TNI tercapai. Dengan diiringi doa kepada Allah SWT, saya doakan semoga kalian semua bisa lulus diterima menjadi anggota TNI, " Tambah Pangdam, para calon-calon Tamtama TNI AD ini pun sambut dengan kata Aamiin...

Diakhir arahannya Orang nomor satu di Kodam Hasanuddin ini menekankan bahwa apabila nantinya ada yang ketahuan atau kedapatan melakukan suap dalam seleksi ini, walaupun sudah dalam pendidikan di Rindam, akan dilakukan pemecatan dan orang tua yang bersangkutan akan dipidanakan, baik yang memberi maupun yang menerima. 

Baca juga: Kepsek SDN 2 Majennang Medi: Gerakan Merdeka Belajar Harus Berkibar

Turut hadir Kasdam Brigjen TNI Danny Budiyanto, S.E., M.Han., Aspers Kolonel Inf Aji Mimbarno, S.A.P., Asren Kolonel Arm Erland Hendriatna, S.I.P., Kapendam Kolonel Inf Rio Purwantoro, S.H., dan Kaajendam Kolonel Caj Andi Mansur., S.Sos., M.I.P.